Minggu, 30 Agustus 2009

Sepotong Kue Terakhir


Aku sibuk membolak-balik halaman majalah langgananku. Lebih tepatnya sok sibuk. Aku tak tahu harus melakukan apa saat jarum jam di dinding berjalan terseok-seok. Mungkin ia merasa sangat lelah berputar-putar di tempat yang sama. Tiba-tiba mataku terhenti pada halaman ramalan bintang. Aku tertawa kecil. Masihkah ada yang percaya pada ramalan berdasarkan tanggal lahir?
Di hari, tanggal, bulan, dan tahun yang sama kami dilahirkan. Ia hanya 3 jam lebih tua dariku. Tapi nasib kami sungguh jauh berbeda. Hidupnya yang selalu bahagia berbanding terbalik denganku.